Peran Akreditasi dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Tinggi: Kajian Kebijakan di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.61104/ihsan.v3i3.1264Keywords:
Akreditasi, Pendidikan Tinggi, Mutu, Outcome-Based, Kebijakan PendidikanAbstract
Akreditasi memiliki peran strategis dalam sistem penjaminan mutu pendidikan tinggi di Indonesia, terutama di tengah tuntutan Revolusi Industri 4.0 dan globalisasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran akreditasi dalam meningkatkan mutu pendidikan tinggi, menelaah regulasi terbaru, mengidentifikasi tantangan implementasi, serta mengeksplorasi peluang inovatif dalam memperkuat sistem akreditasi. Metode yang digunakan adalah studi literatur dengan pendekatan kualitatif deskriptif, yang mengkaji dokumen kebijakan, jurnal ilmiah, dan publikasi resmi terkait akreditasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa transformasi pendekatan akreditasi dari compliance-based menjadi outcome-based telah mendorong institusi pendidikan tinggi untuk lebih fokus pada hasil pembelajaran, kontribusi terhadap masyarakat, dan budaya mutu internal. Digitalisasi proses akreditasi serta hadirnya Lembaga Akreditasi Mandiri turut memperkuat fleksibilitas dan efisiensi penjaminan mutu. Implikasinya, strategi penguatan akreditasi perlu dirancang secara holistik dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan untuk membangun pendidikan tinggi yang adaptif, unggul, dan berdaya saing global
References
Akhmad Fadhilah, Ramadani, Sandy, Aslamiah, & Cinantya, C. (2024). Akreditasi sekolah dan mutu pendidikan di Indonesia. Journal of Innovation Research and Knowledge, 4(7), 4951–4964.
Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. (2021). Petunjuk teknis SAPTO (Sistem Akreditasi Perguruan Tinggi Online). BAN-PT.
Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. (2023a). Peraturan BAN-PT Nomor 14 Tahun 2023 tentang Kebijakan Penyusunan Instrumen Akreditasi. BAN-PT.
Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. (2023b). Instrumen akreditasi berbasis capaian pembelajaran. BAN-PT.
Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. (2023c). Panduan umum akreditasi perguruan tinggi. BAN-PT.
Danim, S., & Sudarwan. (2023). Pengembangan mutu pendidikan sekolah: Teori, kebijakan, dan praktik akreditasi. Alfabeta.
Damayanti, & Lestari, I. (2023). Kemitraan strategis antara kampus dan industri dalam akreditasi pendidikan tinggi. Jurnal Inovasi Pendidikan Tinggi, 7(1), 91–102.
Dewantari, N. M., & Saroso, D. S. (2017). Peningkatan peringkat akreditasi menggunakan house of quality pada sekolah tinggi di Kopertis Wilayah IV. Operations Excellence, 9(2), 104–111.
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. (2024). Strategi peningkatan mutu pendidikan tinggi berbasis akreditasi. Kemendikbudristek.
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi. (2023). Strategi peningkatan kualitas menuju perguruan tinggi unggul. Kemendikbudristek.
Febrianti, I., & Syukri, M. (2023). Peran akreditasi dalam meningkatkan mutu layanan di lembaga pendidikan. JUMPIS: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 1(1), 11–23.
Ikhsan, & Santika, D. (2022). Membangun budaya mutu di perguruan tinggi: Antara konsep dan realita. Jurnal Mutu Pendidikan, 8(2), 112–124.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. (2023). Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi. Kemendikbudristek.
LAMDIK. (2023). Panduan instrumen akreditasi program studi (IAPS) 4.0. Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan.
LAMDIK. (2023). Panduan IAPS 2.0. Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan.
LAMEMBA, & LAMTEKNIK. (2023). Dokumen standar akreditasi dan penilaian kompetensi. Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, & Lembaga Akreditasi Mandiri Teknik.
LAM-PTKes. (2022). Standar akreditasi pendidikan profesi kesehatan. Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan.
Lestari, E. (2023). Peran akreditasi dalam meningkatkan mutu layanan di lembaga pendidikan. Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 6(1), 44–52.
Permendikbudristek No. 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi. (2023).
Pratama, & Utami. (2023). Kebijakan baru akreditasi pendidikan tinggi dan implikasinya. Jurnal Kebijakan Pendidikan, 8(1), 45–59.
Rina Amalina, & Trias, F. (2023). Analisis kesiapan institusi dalam menghadapi akreditasi 9 kriteria. Jurnal Manajemen Pendidikan Tinggi, 9(1), 35–47.
Samani, M., & Hariyanto. (2022). Manajemen mutu pendidikan. Pustaka Setia.
Setiawan, A. (2023). Transformasi digital dalam akreditasi pendidikan tinggi. Jurnal Manajemen Pendidikan Tinggi, 5(2), 123–135.
Siti Rohani, & Ridwan, M. (2023). Evaluasi sistem akreditasi perguruan tinggi berbasis outcome: Peluang dan tantangan. Jurnal Kebijakan Pendidikan Tinggi, 6(1), 56–59.
Tilaar, H. A. R. (2022). Manajemen pendidikan nasional: Kajian strategis untuk peningkatan mutu pendidikan Indonesia. Rineka Cipta.
Wahyuni, S., & Hidayat, T. (2023). Internasionalisasi mutu perguruan tinggi di Indonesia: Peluang dan strategi. Jurnal Mutu dan Akreditasi Pendidikan, 10(1), 67–80.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Dedeh Irma, Suparto

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.