Problematika Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Belajar di SDN SP3 Lae Mbentar

Authors

  • Annisa Sitepu Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Ali Imran Sinaga Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Zulfiana Herni Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

DOI:

https://doi.org/10.61104/ihsan.v3i2.953

Abstract

Penelitian ini berjudul Problematika Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Belajar (Studi Kasus di SDN SP3 Lae Mbentar Kecamatan Pagindar Kabupaten Pakpak Bharat). Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi problematika yang dihadapi Guru Pendidikan Agama Islam dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka belajar dan mencari solusi dalam menghadapi problematika tersebut. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. Data penelitian ini adalah data yang dihasilkan dari observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Teknik analisis data pada penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa : 1) Implementasi Kurikulum merdeka belajar di SDN SP3 Lae Mbentar diterapkan pada awal tahun 2023 secara bertahap.  Pada awal tahun 2023 untuk kelas 1 dan 4 kemudian di penghujung tahun 2023 untuk kelas 2 dan 5. 2) Problematika Guru Pendidikan Agama Islam di SDN SP3 Lae Mbentar yaitu, kurangnya pemahaman guru PAI terhadap konsep kurikulum merdeka belajar, kesulitan guru PAI dalam membuat perangkat pembelajaran serta, jaringan dan listrik yang kurang mendukung. 3) Adapun solusi yang dilakukan guru PAI yaitu dengan mengikuti sosialisasi dan pelatihan, Guru PAI menggunakan PMM (Platform Merdeka Mengajar), dan memiliki alat pembantu arus listrik.

References

Abdul. (2023). Pendekatan Ilmiah Dalam Implementasi Kurikulum Merdeka. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Amri. (2013). Pengembangan dan Model Pembelajaran Kurikulum. Jakarta: Prestasi Pustakarya.

Farhana. (2022). Merdekakan Pikiran Dengan Kurikulum Merdeka Memahami Konsep Hingga Penulisan Praktik baik Pembelajaran di Kelas. Bogor: Lindan Bestari.

Firdaus, F. (2021). Merdeka Belajar Sekolah Penggerak. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Dasar, 43.

Hendra. (2023). Problematika Implementasi Kurikulum Merdeka di SMP Negeri 5 Padang Panjang. Jurnal Keislaman Dan Ilmu Pendidikan, 60.

Kemendikbud. (2022).

Khoirurrijal. (2022). Pengembangan kurikulum Merdeka. Malang: Literasi Nusantara Abadi.

Moleong, L. (2005). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Rahayu, S. (2021). Hambatan Guru Sekolah Dasar Dalam Melaksanakan Kurikulum Sekolah Penggerak Dari Sisi Manajemen Waktu dan Ruang di Era Pandemi Covid-19. Jurnal Pendidikan Tambusi, 5761.

Rohimat. (2022). Webinar Strategi Penyelesaian Pelatihan Mandiri Kurikulum Merdeka Pada Platform Merdeka Mengajar. Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma, 94-102.

Sabriadi, d. N. (2021). Problematika Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di Perguruan Tinggi,. Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 177.

Seviarica, H. P. (2021). Problematika Guru Dalam Penyususunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran PAI di SMP Muhammadiyah 4 Yogyakarta. Seminar Nasional Pengenalan Lapangan Persekolahan UAD, 191.

Undang-undang. (2003).

Downloads

Published

2025-04-18

How to Cite

Annisa Sitepu, Ali Imran Sinaga, & Zulfiana Herni. (2025). Problematika Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Belajar di SDN SP3 Lae Mbentar . IHSAN : Jurnal Pendidikan Islam, 3(2), 234–248. https://doi.org/10.61104/ihsan.v3i2.953

Issue

Section

Articles