Peran Bahasa Inggris Dalam Memperkuat Komunikasi Militer Internasional
DOI:
https://doi.org/10.61104/alz.v2i2.303Abstract
Dalam era globalisasi, komunikasi efektif antar negara menjadi kunci dalam menjaga stabilitas dan keamanan internasional. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana penguasaan bahasa Inggris dapat memperkuat komunikasi militer internasional. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode studi pustaka, mengumpulkan data dari berbagai literatur yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penguasaan bahasa Inggris sangat penting dalam meningkatkan efektivitas komunikasi militer dalam operasi multinasional. Penguasaan bahasa Inggris memungkinkan pertukaran informasi yang akurat dan cepat, meningkatkan koordinasi dalam operasi gabungan, serta mendukung pelatihan militer bersama. Penelitian ini menyoroti perlunya peningkatan kemampuan bahasa Inggris di kalangan personel militer Indonesia melalui program pelatihan yang intensif dan pemanfaatan teknologi modern untuk mendukung pembelajaran bahasa secara mandiri. Temuan ini diharapkan dapat berkontribusi pada pengembangan program pelatihan bahasa Inggris yang lebih efektif dan berkelanjutan.
References
Cladi, L. (2022). Persevering with bandwagoning, not hedging: why European security cooperation still conforms to realism. Defence Studies, 22(4), 624-643.
Cresswell, J. (2013). Qualitative inquiry & research design: Choosing among five approaches.
EF EPI. (2023). www.efset.orgwww.ef.com/epi. Dilansir pada 26 Juli 2024
Haas, M., Larsen, H. B. L., Maduz, L., Masuhr, N., Thompson, J. J., & Zogg, B. (2020). Strategic Trends 2020: Key Developments in Global Affairs. Strategic Trends.
Munadzdzofah, O. (2018). Pentingnya Bahasa Inggris, China, dan Jepang Sebagai bahasa Komunikasi Bisnis di era Globalisasi. VOCATIO: Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Dan Sekretari, 1(2), 58-73.
Nurhandayanti, A., Basuki, A., & Silitonga, F. (2022). Pengaruh kemampuan Bahasa Inggris terhadap prestasi taruna tingkat IV Akademi Militer. Jurnal Mahatvavirya, 9(2), 18-28.
Orna-Montesinos, C. (2013). English as an international language in the military: A study of attitudes. LSP Journal-Language for special purposes, professional communication, knowledge management and cognition, 4(1).
Pertiwi, G. R., & Jailani, M. S. (2023). Jenis Jenis Penelitian Ilmiah Kependidikan. QOSIM: Jurnal Pendidikan, Sosial & Humaniora, 1(1), 41-52.
Raudvere, L. A. (2018)Task-based Needs Analysis of English Language Training for the Estonian Defence Forces Active Service Personnel.
Ronie, F. I. M., & Nugrani, H. S. D. (2022). To Strengthen Global Community Through Regional Cooperation in Security Alliances. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(2), 13383-13393.
Rosson, S. D. (2022). Using Elements of Professional Military Education to Develop Cognitive Interoperability Among Multinational Military Officers: A Case Study.
Siregar, U. D. (2023). Bahasa Inggris sebagai Bahasa Komunikasi Bisnis di Era Globalisasi: Persepsi Pebisnis dan Karyawan. JBSI: Jurnal Bahasa Dan Sastra Indonesia, 3(01), 129-135.
Sofa, N. (2018). Peran Siswa Dalam Pembelajaran Bahasa Inggris di Pusdiklat Bahasa Kemhan. EPIGRAM (e-journal), 15(1).
Widiyarto, S., & Sulastri, S. (2015). Peranan Kemampuan Komunikasi Bahasa Inggris Guna Peningkatan Daya Saing Sdm Menghadapi Mea (Masyarakat Ekonomi Asean). Jabe (Journal Of Applied Business And Economic), 2(2), 193-201.
Williams Jr, H. L. (2022). Examining the Cross-Cultural Adaptation of Department of Defense Leaders in Joint Multinational Military Training Environments. Trident University International
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Achmad Darwin, Farras Alifa Semendawai
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.