Analisis Yuridis Perbuatan Wanprestasi dalam Perjanjian Jual Beli Tanah di Kabupaten Pandeglang

Studi Kasus Putusan Perkara Nomor: 26/Pdt.G/2022/PN Pdl

Authors

  • Ruth Arnesia Purba Program Studi Hukum, Universitas Bina Bangsa
  • M. Nassir Agustiawan Program Studi Hukum, Universitas Bina Bangsa
  • Dian Samudra Program Studi Hukum, Universitas Bina Bangsa

DOI:

https://doi.org/10.61104/alz.v3i4.2146

Keywords:

Wanprestasi, Jual Beli Tanah, Putusan Pengadilan, Kepastian Hukum

Abstract

Meningkatnya sengketa jual beli tanah menegaskan urgensi kajian yuridis mengenai wanprestasi dalam perjanjian. Penelitian ini bertujuan menganalisis perbuatan wanprestasi dalam perjanjian jual beli tanah di Kabupaten Pandeglang dengan merujuk pada Putusan Pengadilan Negeri Pandeglang Nomor 26/Pdt.G/2022/PN Pdl. Metode penelitian menggunakan pendekatan yuridis normatif melalui pendekatan perundang-undangan dan kasus, dengan sumber hukum utama berupa KUH Perdata, Undang-Undang Pokok Agraria, dan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlambatan pembayaran oleh tergugat dapat dikategorikan sebagai wanprestasi, namun gugatan para penggugat dinyatakan tidak dapat diterima karena obscuur libel, disebabkan ketidakjelasan uraian fakta hukum, objek sengketa, serta hubungan antara posita dan petitum. Implikasi penelitian ini menegaskan pentingnya perjanjian formal di hadapan pejabat berwenang sebagai landasan kepastian hukum dalam transaksi tanah

References

Adams, M., Sibanda, S., & Turner, S. (2019). Land tenure reform and rural livelihoods in Southern Africa. Land Use Policy, 81, 817–826. https://doi.org/10.1016/j.landusepol.2018.11.004

Amanor, K. S. (2021). Land rights and sustainable development in Sub-Saharan Africa. World Development, 146, 105579. https://doi.org/10.1016/j.worlddev.2021.105579

APRIANI, T. (2021). Konsep Ganti Rugi Dalam Perbuatan Melawan Hukum Dan Wanprestasi Serta Sistem Pengaturannya Dalam KUH Perdata. Ganec Swara, 15(1), 929. https://doi.org/10.35327/gara.v15i1.193

Badri, S., Handayani, P., & Anugrah Rizki, T. (2024). Ganti Rugi Terhadap Perbuatan Melawan Hukum Dan Wanprestasi Dalam Sistem Hukum Perdata. Jurnal USM Law Review, 7(2), 974–985. https://doi.org/10.26623/julr.v7i2.9440

Bandem, I. W., Wisadnya, W., & Mordan, T. (2020). Akibat Hukum Perbuatan Wanprestasi Dalam Perjanjian Hutang-Piutang. Jurnal Ilmiah Raad Kertha, 3(1), 48–68. https://doi.org/10.47532/jirk.v3i1.168

Chimhowu, A. (2019). The ‘new’ African customary land tenure. Review of African Political Economy, 46(162), 225–242. https://doi.org/10.1080/03056244.2019.1629718

Cotula, L. (2020). Land rights and the rush for land: A political economy of large-scale land acquisitions. Routledge. https://doi.org/10.4324/9780429273564

Deininger, K., & Selod, H. (2022). Land governance for development in emerging economies. Annual Review of Resource Economics, 14, 147–170. https://doi.org/10.1146/annurev-resource-111820-032044

Dsalimunthe, D. (2017). Akibat Hukum Wanprestasi Dalam Perspektif Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (BW). Al-Maqasid, 3(1), 16.

Gofar, A., Hifni, M., Jahiri, M., & Darmawan, D. (2025). Analisis Yuridis Perlindungan Hukum Terhadap Pekerja Akibat Pemutusan Hubungan Kerja Sepihak. 3989–4004.

Jahiri, M., Diana Yusuf, I. I., & Henderi. (2023). Penerapan E-Learning sebagai Media Pembelajaran Berbasis Aplikasi Android Menggunakan Metode Research and Development. Technomedia Journal, 8(2SP), 261–275. https://doi.org/10.33050/tmj.v8i2sp.2096

Kusumawati, E., Riyadi, E. S., & Hermawanto, F. (2024). Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam Meningkatkan Efisiensi Pelayanan Laboratorium untuk Mahasiswa Guna Mendukung Projec Base Learning. Jurnal Pengelolaan Laboratorium Pendidikan, 6(2), 82–91. https://doi.org/10.14710/jplp.6.2.82-91

Mantili, R., & Sutanto, S. (2019). Kumulasi Gugatan Perbuatan Melawan Hukum Dan Gugatan Wanprestasi Dalam Kajian Hukum Acara Perdata Di Indonesia. Dialogia Iuridica: Jurnal Hukum Bisnis Dan Investasi, 10(2), 1–18. https://doi.org/10.28932/di.v10i2.1210

Nur Azza Morlin Iwanti, & Taun. (2022). Akibat Hukum Wanprestasi Serta Upaya Hukum Wanprestasi Berdasarkan Undang-Undang Yang Berlaku. The Juris, 6(2), 361–351. https://doi.org/10.56301/juris.v6i2.601

Paendong, K., & Taunaumang, H. (2022). Kajian Yuridis Wanprestasi Dalam Perikatan Dan Perjanjian Ditinjau Dari Hukum Perdata. Lex Privatum, 10(3), 1–7. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/lexprivatum/article/view/41642

Pratiwi, D., Hifni, M., Darmawan, D., & Jahiri, M. (2025). Tinjauan Yuridis Perlindungan Hukum Bagi Pembeli Dalam Perjanjian Jual Beli Tanah di Bawah Tangan. 4662–4672.

Prayogo, S. (2016). Penerapan Batas-Batas Wanprestasi Dan Perbuatan Melawan Hukum Dalam Perjanjian. Jurnal Pembaharuan Hukum, 3(2), 280. https://doi.org/10.26532/jph.v3i2.1453

Scott, R. E., & Triantis, G. G. (2006). Anticipating litigation in contract design. Yale Law Journal, 115(4), 814–879. https://doi.org/10.2307/20455663

Silado, A. B., & Syailendra, M. R. (2023). Upaya Hukum Terhadap Perbuatan Wanprestasi dalam Perjanjian Pengikatan Jual Beli Tanah. Unes Law Review, 6(2), 5647–5658.

Timothy Runtunuwu, R., Pangkerego, O. A., & Karamoy, R. V. (2022). Kajian Terhadap Tanggung Gugat Karena Wanprestasi dan Perbuatan Melawan Hukum Berdasarkan Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. Lex Privatum, 10(1), 240–248.

Yusuf, I. I. D., Jahiri, M., Henderi, H., & Ladjamudin, A.-B. Bin. (2024). Design and Development of Interactive Media in Vocational High Schools Using the Multimedia Development Life Cycle Method Based on Android. JINAV: Journal of Information and Visualization, 5(1), 134–145. https://doi.org/10.35877/454ri.jinav2883

Downloads

Published

2025-09-30

How to Cite

Ruth Arnesia Purba, M. Nassir Agustiawan, & Dian Samudra. (2025). Analisis Yuridis Perbuatan Wanprestasi dalam Perjanjian Jual Beli Tanah di Kabupaten Pandeglang : Studi Kasus Putusan Perkara Nomor: 26/Pdt.G/2022/PN Pdl. Al-Zayn : Jurnal Ilmu Sosial & Hukum, 3(4), 5478–5491. https://doi.org/10.61104/alz.v3i4.2146

Issue

Section

Articles