Collaborative Governance Program PKBM Sekolah Kesetaraan Dalam Pemenuhan Hak Pendidikan Anak Binaan di LPKA Payakumbuh
DOI:
https://doi.org/10.61104/alz.v3i4.2137Keywords:
Collaborative Governance, PKBM, Sekolah Kesetaraan, Anak BinaanAbstract
Pendidikan merupakan hak mendasar bagi setiap anak, termasuk mereka yang berada di lembaga pembinaan khusus. Penelitian ini bertujuan menganalisis implementasi Collaborative Governance dalam Program PKBM Sekolah Kesetaraan di LPKA Payakumbuh guna menjamin hak pendidikan anak binaan. Dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif, data diperoleh melalui observasi, wawancara mendalam, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kolaborasi antara LPKA dan PKBM Genemail mampu menyediakan akses pendidikan kesetaraan paket A, B, dan C, sehingga anak binaan tetap dapat belajar meskipun terisolasi dari sekolah formal. Namun, hambatan berupa rendahnya motivasi belajar, kendala administratif dalam basis data pendidikan, serta keterbatasan dukungan finansial masih menjadi tantangan serius. Penelitian ini menegaskan bahwa tata kelola kolaboratif yang melibatkan pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat sangat penting untuk menjamin pendidikan yang inklusif dan berkelanjutan bagi anak-anak marginal
References
Amelia, N. S., & Priambodo, B. (2024). Mewujudkan kota layak anak di Kota Surabaya melalui perspektif collaborative governance. Ganaya: Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, 7(3), 330–344.
Ansell, C., & Gash, A. (2008). Collaborative governance in theory and practice. Journal of Public Administration Research and Theory, 18(4), 543–571.
Aprianto, R., Purnawati, A., & Syah, K. (2021). Implementasi program pembinaan anak didik pemasyarakatan pada Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu. Jurnal Kolaboratif Sains, 4(6), 321–329.
Apriliani, H., Pawitan, G., & Suratman, P. (2023). Systematic literature review: Analisis collaborative governance dalam program Adiwiyata sekolah. Jurnal Ilmiah Pendidikan Lingkungan dan Pembangunan, 24(2), 36–54.
Argita, A., Gunawan, C., Risnawati, R., Syahrini, S., & Nasir, N. (2021). Manajemen pembelajaran: Program belajar anak binaan di Lapas Anak Kota Kendari. Journal of Education and Teaching (JET), 2(2), 121–128.
Astuti, R. S., Warsono, H., & Rachim, A. (2020). Sampul collaborative governance. Collaborative Governance dalam Perspektif Publik.
Cynthia, R. E., & Sihotang, H. (2023). Melangkah bersama di era digital: Pentingnya literasi digital untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kemampuan pemecahan masalah peserta didik. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7, 31712–31723.
Doris, R., & Santoso, B. (2021). Fungsi Lembaga Pemasyarakatan dalam pembinaan narapidana di Lembaga Pemasyarakatan. Widya Pranata Hukum, 3.
Fiantika, W. M., Jumiyati, H., Wahyuni, J., & Honesti, E. (2022). Metodologi penelitian kualitatif. Rake Sarasin.
Hamid, S., & Rusmawan, T. (2022). Peran pendidikan dalam penguatan kriminologi hukum (strategi pencegahan dan rehabilitasi tindak pidana). Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(3), 17145–17155.
Kamil, M. (2007). Kompetensi tenaga pendidik pendidikan nonformal dalam membangun kemandirian warga belajar. JIV-Jurnal Ilmiah Visi, 2(2), 11–20.
Lian, B., & Amiruddin. (2021). Peran pendidikan dalam menciptakan SDM berkualitas di era disrupsi dan pandemi Covid-19. Prosiding Seminar Nasional PGRI Provinsi Sumatra Selatan dan Universitas PGRI Palembang, 12–15.
Maharidho, D. Z., & Subroto, M. (2022). Optimalisasi kegiatan pendidikan sebagai pemenuhan hak anak di LPKA Kelas II Tanjung Pati. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, 10(2), 124–131.
Mitro Subroto, & Zidan, F. (2024). Pelaksanaan hak pendidikan bagi anak binaan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak. Jurnal Pendidikan dan Hukum, 5(1), 45–58.
Mufti, E. A., & Riyanto, O. S. (2023). Peran Lembaga Pemasyarakatan dalam upaya rehabilitasi narapidana untuk mengurangi tingkat residivis. Al Manhaj: Jurnal Hukum dan Pranata Sosial Islam, 5(2), 2425–2438.
Mustafa, P. S. E. A. (2022). Metodologi penelitian kuantitatif, kualitatif, dan penelitian tindakan kelas dalam pendidikan olahraga (1st ed.). Insigh Mediatara.
Noor, M., Suaedi, F., & Mardiyanta, A. (2022). Collaborative governance: Suatu tinjauan teori dan praktik. Bildung.
Nurkholis. (2013). Pendidikan dalam upaya memajukan teknologi. Jurnal Doktor Ilmu Pendidikan, 1(1), 24–44.
OECD. (2022). Education at a Glance 2022: OECD indicators. OECD Publishing. https://doi.org/10.1787/69096873-en
Pahleviannur, M. R., et al. (2023). Metode penelitian kualitatif. Kollegial Supervision.
Rahma, D., & Irwansyah. (2024). Analisis hak warga negara untuk memperoleh pendidikan yang layak di Kota Medan. Grondwet, 3(2), 31–43.
Rajaloa, N. I., Umar, S. H., & Yasim, S. (2023). Peran Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dalam membina peserta didik yang putus sekolah: Studi kasus di PKBM Mario Laha Kota Ternate Utara. GeoCivic Jurnal, 6(1), 43–52.
Setyorini, A., & Asiah, S. (2022). Konsep pendidikan karakter menurut Ki Hajar Dewantara. Turats, 14(2), 71–99.
Sodik, A. J., Santoso, G., Supatmi, & Winata, W. (2023). Mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan komunikasi efektif untuk kesepakatan bersama di kelas 4. Jurnal Pendidikan Transformatif (JPT), 4(4), 395–420.
Taufiqurokhman, T., Satispi, E., Murod, M., Izzatusholekha, I., Andriansyah, A., & Samudera, A. A. (2023). Kebijakan pemerintah memajukan kualitas sumber daya manusia unggul. Swatantra, 21(2), 189–200.
Tohani, E., & Suharta, R. (2023). Kemitraan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dalam pengelolaan pendidikan nonformal di Kota Yogyakarta. Jurnal Pendidikan Nonformal, 18(1), 45–56.
UNESCO. (2021). Reimagining our futures together: A new social contract for education. UNESCO Publishing.
UNICEF. (2022). The state of the world’s children 2021: On my mind – Promoting, protecting and caring for children’s mental health. UNICEF.
Wirawan, R., & Dwimawanti, I. H. (2019). Kualitas pelayanan pendidikan anak binaan di Lembaga Kelas I Kutoarjo. Ilmu Administrasi Publik, 1(2), 14–25.
World Bank. (2023). World development report 2023: Learning and inclusion. World Bank.
Zaifullah, Z., Cikka, H., Kahar, M. I., Ismail, M. J., & Iskadar, I. (2023). Peran Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dalam penyelenggaraan pendidikan nonformal di era Society 5.0. Innovative: Journal of Social Science Research, 3(2), 14539–14549.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Ahmad Hizbullah, Karisadini Karisadini
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a 