Patronase Politik Dalam Pemilihan Umum Calon Anggota Legislatif Pada Daerah Pemilihan 5 Kabupaten Ogan Komering Ilir Tahun 2024
DOI:
https://doi.org/10.61104/alz.v3i4.1864Keywords:
Patronase Politik, Pemilu 2024, Demokrasi Lokal, Politik TransaksionalAbstract
Pemilu di Indonesia merupakan instrumen utama dalam mewujudkan kedaulatan rakyat dan membangun pemerintahan yang representatif, namun praktik patronase politik masih mendominasi proses demokrasi lokal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bentuk, strategi, dan dampak patronase politik oleh calon anggota legislatif di Daerah Pemilihan 5 Kabupaten Ogan Komering Ilir pada Pemilu 2024. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus deskriptif, di mana data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan model interaktif Miles, Huberman, dan Saldaña. Hasil penelitian menunjukkan lima bentuk patronase yang digunakan kandidat, yaitu pembelian suara, pemberian pribadi, pemberian barang kelompok, penyediaan pelayanan sosial, dan proyek gentong babi, yang terbukti efektif meningkatkan peluang kemenangan melalui mobilisasi dukungan masyarakat. Meskipun demikian, praktik ini berdampak pada menguatnya pola hubungan patron-klien yang berpotensi melemahkan kualitas demokrasi lokal dan mendorong orientasi politik ke arah transaksi material, sehingga diperlukan regulasi dan pengawasan pemilu yang lebih ketat untuk memperkuat tata kelola demokrasi
References
Ansor, M., Anggreni, L., Lubis, A., & Frensh, W. (2023). Sistem pemilihan umum proporsional terbuka dan tertutup. CV. Eureka Media Aksara.
Aspinall, E., & Berenschot, W. (2019). Democracy for sale: Pemilu, klientelisme, dan negara di Indonesia. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Aspinall, E., & Sukmajati, M. (2015). Politik uang di Indonesia: Patronase dan klientelisme pada pemilu legislatif 2014. PolGov.
Badan Pusat Statistik. (2024). Kabupaten Ogan Komering Ilir dalam angka 2024. BPS Kabupaten Ogan Komering Ilir.
Badan Pusat Statistik. (2024). Kecamatan Mesuji dalam angka 2024. BPS Kabupaten Ogan Komering Ilir.
Badan Pusat Statistik. (2024). Kecamatan Mesuji Makmur dalam angka 2024. BPS Kabupaten Ogan Komering Ilir.
Badan Pusat Statistik. (2024). Kecamatan Mesuji Raya dalam angka 2024. BPS Kabupaten Ogan Komering Ilir.
Creswell, J. W., & Poth, C. N. (2018). Qualitative inquiry and research design: Choosing among five approaches (4th ed.). SAGE Publications. https://doi.org/10.4135/9781071802793
Diamond, L. (2019). Ill winds: Saving democracy from Russian rage, Chinese ambition, and American complacency. Penguin Press.
International Institute for Democracy and Electoral Assistance. (2023). The global state of democracy 2023: Rebuilding social contracts. IDEA. https://www.idea.int/gsod
Keefer, P., & Khemani, S. (2021). When do politicians reward loyalty? Patronage networks, population movements, and public goods provision. American Economic Journal: Applied Economics, 13(3), 1–35. https://doi.org/10.1257/app.20200302
Labolo, M., & Ilham, T. (2015). Partai politik dan sistem pemilihan umum di Indonesia: Teori, konsep dan isu strategis. Rajawali Pers.
Mahsun, M. (2020). Demokrasi patronase dan praktik politik uang: Pengalaman pemilu legislatif 2014 di Kota Pelembang, Sumatera Selatan. JPW (Jurnal Politik Walisongo), 2(1), 13–26. https://doi.org/10.21580/jpw.v2i1.1996
Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldaña, J. (2018). Qualitative data analysis: A methods sourcebook (4th ed.). SAGE Publications.
Nastain, M., & Nugroho, C. (2022). Relasi kuasa dan suara: Politik patron-klien pada Pilkada langsung di Kabupaten Grobogan 2020. Politika: Jurnal Ilmu Politik, 13(1), 167–184. https://doi.org/10.14710/politika.13.1.2022.167-184
Pedoman Penulisan Skripsi dalam Karya Ilmiah. (2020). Palembang: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang.
Pratama, R. A., Alvina, & Tandi, R. (2023). Politik patronase pada pemerintah daerah Provinsi Sulawesi Tenggara. JAPMAS: Jurnal Politik dan Demokrasi, 1(2), 129–139. https://doi.org/10.52423/japmas.v1i2.17
Ramli, M. (2016). Patronase politik dalam demokrasi lokal: Analisis terhadap terpilihnya Hj. Marniwati pada pemilukades di Desa Jojjolo Kecamatan Bulukumpa Kabupaten Bulukumba. [Skripsi, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar].
Roiyan, A. (2023). Perspektif patronase Edward Aspinall dalam proses pemenangan Busyro Karim sebagai bupati dua periode di Kabupaten Sumenep. Jurnal Ilmu Politik, 13(2), 318–340.
Rosyan, A. N., & Prasojo, E. (2024). Pemilihan umum dan budaya patronase: Mahalnya biaya politik di tengah berkembangnya sistem meritokrasi. Jurnal Administrasi Publik Universitas Muhammadiyah Aceh, 12(1), 47–63. https://ojs.uma.ac.id/index.php/publikauma/article/view/11791
Schedler, A. (2022). The politics of uncertainty: Sustaining and subverting electoral authoritarianism. Oxford University Press. https://doi.org/10.1093/oso/9780197581553
Setiawan, I., Ibrahim, & Ranto. (2022). Patronase dan klientalisme politik (Studi pada masyarakat daerah pemilihan I, Kabupaten Bangka di pemilihan legislatif 2019). BULLET: Jurnal Multidisiplin Ilmu, 1(6), 1255–1262.
Stokes, S. C., Dunning, T., Nazareno, M., & Brusco, V. (2023). Brokers, voters, and clientelism: The puzzle of distributive politics. Cambridge University Press. https://doi.org/10.1017/9781108987810
Sugiyono. (2013). Metodologi penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R & D. Alfabeta.
Sufianto, D., Subagyo, A., & Kurnia, D. (2018). Pola hubungan patronase pada birokrasi pemerintahan Kota Cimahi. Jurnal Caraka Prabu, 1(01), 1–21. https://doi.org/10.36859/jcp.v1i01.49
Tufekci, Z. (2019). Twitter and tear gas: The power and fragility of networked protest. Yale University Press.
Walidin, Saifullah, & Tabrani. (2015). Metodologi penelitian kualitatif dan grounded theory. FTK Ar-Raniry Press.
Yanto, A. (2022). Fenomena dan indikasi patronase dan klientelisme pada Pilkada Kabupaten Pesisir Barat tahun 2020. Jurnal Governance dan Administrasi Publik, 2(1), 1–20.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Elsi Safitri, Taufik Akhyar, Reni Apriani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a 