Meningkatkan Kemampuan Berbicara Anak Usia 5-6 Tahun dengan Penerapan Metode Bercerita Menggunakan Media Bergambar
DOI:
https://doi.org/10.61104/alz.v3i5.2359Keywords:
Metode bercerita, media bergambar, kemampuan berbicara, anak usia diniAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan berbicara anak usia 5–6 tahun di UPT TK Negeri Pembina 02 Kampa, yang ditunjukkan oleh kurangnya kelancaran berbicara, artikulasi yang tidak jelas, dan ketidaktepatan isi cerita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan berbicara anak melalui penerapan metode bercerita menggunakan media bergambar. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan dalam dua siklus, masing-masing terdiri dari dua pertemuan. Subjek penelitian adalah 15 orang anak kelompok Mina usia 5–6 tahun. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berbicara anak mengalami peningkatan signifikan. Pada tahap pratindakan, sebagian besar anak berada pada kategori Belum Berkembang (BB) dan Mulai Berkembang (MB), dengan persentase kelancaran berbicara 40%, artikulasi 33%, dan ketepatan isi cerita 26%. Setelah tindakan pada siklus I, sebanyak 60% anak mencapai kategori Berkembang Sesuai Harapan (BSH). Pada siklus II, hampir seluruh anak mencapai kategori Berkembang Sangat Baik (BSB), dengan rata-rata kelancaran dan artikulasi sebesar 100%, serta ketepatan isi cerita 86%. Hasil ini menunjukkan bahwa metode bercerita menggunakan media bergambar efektif untuk meningkatkan kemampuan berbicara anak usia dini.
References
Amelia, R., & Mahfud, M. (2021). Pengaruh media gambar terhadap kemampuan berbicara anak. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 123–135.
Arikunto, S. (2009). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Ausubel, D. P. (1963). The psychology of meaningful verbal learning. New York: Grune & Stratton.
Bandura, A. (1986). Social foundations of thought and action: A social cognitive theory. Englewood Cliffs, NJ: Prentice-Hall.
Biemiller, A., & Boote, C. (2021). Vocabulary development and instruction: A prerequisite for school success. Reading Research Quarterly, 56(2), 289–307. https://doi.org/10.1002/rrq.376
Blair, C., & Raver, C. C. (2021). School readiness and self-regulation: A developmental psychobiological approach. Annual Review of Psychology, 72, 109–134. https://doi.org/10.1146/annurev-psych-081420-110412
Bruner, J. S. (1966). Toward a theory of instruction. Cambridge, MA: Harvard University Press.
Deci, E. L., & Ryan, R. M. (2000). The “what” and “why” of goal pursuits: Human needs and the self‐determination of behavior. Psychological Inquiry, 11(4), 227–268. https://doi.org/10.1207/S15327965PLI1104_01
Depdiknas. (2005). Pedoman penyelenggaraan PAUD. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Dickinson, D. K., Golinkoff, R. M., & Hirsh-Pasek, K. (2020). Speaking out for language: Why language is central to reading development. Educational Researcher, 49(4), 270–281. https://doi.org/10.3102/0013189X20909803
Dunst, C. J., Raab, M., & Hamby, D. W. (2022). Effects of storybook reading on young children’s narrative skills: A meta-analysis. Early Childhood Research Quarterly, 60, 39–52. https://doi.org/10.1016/j.ecresq.2022.02.004
Fisher, K., Hirsh-Pasek, K., Newcombe, N., & Golinkoff, R. (2021). Taking shape: Supporting preschoolers’ spatial thinking through storytelling and visual aids. Child Development, 92(3), 859–876. https://doi.org/10.1111/cdev.13501
Fitriyah, N. (2022). Metode bercerita dalam pembelajaran bahasa anak usia dini. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(1), 55–68.
Fitriyani, L. (2023). Pengaruh media gambar dalam meningkatkan kemampuan berbicara anak. Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini, 8(2), 110–120.
Gunawan, A. (2020). Media pembelajaran anak usia dini. Jakarta: Rajawali Pers.
Hart, B., & Risley, T. R. (2021). Meaningful differences in the everyday experience of young American children. Baltimore, MD: Paul H. Brookes Publishing.
Hartati, S. (n.d.). Pembelajaran bahasa pada anak usia dini. Bandung: Alfabeta.
Hidayati, N. (2019). Metode bercerita dengan media bergambar untuk meningkatkan kemampuan berbicara. Jurnal Golden Age, 3(1), 44–53.
Hurlock, E. B. (1999). Perkembangan anak. Jakarta: Erlangga.
Isbell, R., Sobol, J., Lindauer, L., & Lowrance, A. (2020). The effects of storytelling and story reading on the oral language complexity and story comprehension of young children. Early Childhood Education Journal, 48(1), 27–39. https://doi.org/10.1007/s10643-019-00968-7
Justice, L. M., & Kaderavek, J. N. (2020). Scaffolding children's language and literacy learning. The Reading Teacher, 73(3), 289–301. https://doi.org/10.1002/trtr.1824
Justice, L. M., Jiang, H., & Strasser, K. (2020). Media-supported storytelling and its impact on vocabulary growth in preschool children. Early Childhood Research Quarterly, 53, 64–75. https://doi.org/10.1016/j.ecresq.2020.03.002
Karmila. (2016). Perkembangan bahasa anak usia dini. Jakarta: PT Kencana.
Kurnia, R. (2009). Pengembangan bahasa anak usia dini. Bandung: Alfabeta.
Laraswati, D. (2014). Permasalahan bahasa pada anak usia dini. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Lonigan, C. J., Purpura, D. J., Wilson, S. B., & Goodrich, J. M. (2019). Examining the dimensionality of oral language skills of preschool children. Journal of Speech, Language, and Hearing Research, 62(3), 753–768. https://doi.org/10.1044/2018_JSLHR-L-17-0386
Marsh, J., Plowman, L., & Yamada-Rice, D. (2022). Digital play and learning in early childhood. Early Childhood Research Quarterly, 58, 67–80. https://doi.org/10.1016/j.ecresq.2021.08.005
Masnipal. (2018). Pendidikan anak usia dini: Teori dan praktik. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Moeslichatoen, R. (2004). Metode pengajaran di taman kanak-kanak. Jakarta: Rineka Cipta.
Mulyasa, E. (2020). Strategi pembelajaran anak usia dini. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Neuman, S. B., & Wright, T. S. (2020). The magic of words: Teaching vocabulary in the early childhood classroom. American Educator, 44(1), 10–17.
Nicolopoulou, A., Trapp, S., & Ilgaz, H. (2021). Narrative interventions for early literacy: A review of research. Review of Educational Research, 91(3), 341–370. https://doi.org/10.3102/00346543211005685
Paivio, A. (1986). Mental representations: A dual coding approach. Oxford: Oxford University Press.
Piaget, J. (1959). The language and thought of the child. London: Routledge & Kegan Paul.
Putri, M. E., & Wulandari, D. (2021). Pengaruh media gambar terhadap kosakata anak. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(1), 78–85.
Rodríguez, L., & Ramírez, M. (2022). Storytelling as a pedagogical tool for developing oral language skills in preschool children. Early Years, 42(4), 457–472. https://doi.org/10.1080/09575146.2021.1879852
Sadiman, A. S., Rahardjo, R., Haryono, A., & Rahardjito. (2019). Media pendidikan: Pengertian, pengembangan, dan pemanfaatannya. Jakarta: Rajawali Pers.
Skinner, B. F. (1957). Verbal behavior. New York: Appleton-Century-Crofts.
Slamet, S. (2005). Perkembangan bahasa anak. Yogyakarta: Andi.
Snow, C. E., & Uccelli, P. (2020). Language development and academic success. Annual Review of Applied Linguistics, 40, 7–28. https://doi.org/10.1017/S0267190520000011
Strasser, K., & Lisi, A. (2021). Storytelling and narrative skills in preschool: The impact of interactive picture books. Early Education and Development, 32(7), 1054–1073. https://doi.org/10.1080/10409289.2021.1921284
Suhartono. (2005). Strategi pembelajaran bahasa anak usia dini. Bandung: Alfabeta.
Sujiono, Y. (2011). Konsep dasar pendidikan anak usia dini. Jakarta: PT Indeks.
Susanto, A. (2017). Perkembangan anak usia dini. Jakarta: Kencana Prenada Media.
Suryana, A. (2010). Strategi meningkatkan kemampuan berbicara anak melalui metode bercerita. Bandung: CV Widya.
Tarigan, H. G. (1990). Berbicara: Sebagai suatu keterampilan berbahasa. Bandung: Angkasa.
UNESCO. (2023). Early childhood care and education: Building the foundation for lifelong learning. Paris: UNESCO Publishing.
Vygotsky, L. S. (1978). Mind in society: The development of higher psychological processes. Cambridge, MA: Harvard University Press.
Wasik, B. A., & Bond, M. A. (2022). Beyond the book: Storytelling, language development, and emergent literacy. Early Childhood Research Quarterly, 60, 13–28. https://doi.org/10.1016/j.ecresq.2021.12.001
Wasik, B. A., & Hindman, A. H. (2022). Enhancing phonological awareness through picture-based storytelling. Journal of Early Childhood Literacy, 22(4), 678–694. https://doi.org/10.1177/1468798420987309
Whitehurst, G. J., & Lonigan, C. J. (1998). Child development and emergent literacy. Child Development, 69(3), 848–872. https://doi.org/10.2307/1132208
Yuliani, N. (2013). Landasan pengembangan pendidikan anak usia dini. Jakarta: Kencana.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Fira Juwita, Joni Joni, Yenda Puspita

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.