Pemberdayaan Kemandirian Melalui Pelatihan Menjahit Sebagai Upaya Peningkatan Life Skill Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Pemuda Kelas IIA Madiun

Authors

  • Feby Adi Wibawanto Program Studi Bimbingan Kemasyarakatan, Politeknik Pengayoman Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.61104/alz.v3i4.2040

Keywords:

Pemberdayaan, Kemandirian, Pelatihan Menjahit, Life Skills

Abstract

Stigma negatif masyarakat terhadap narapidana yang baru bebas sering kali menjadi hambatan dalam proses reintegrasi sosial, khususnya dalam memperoleh pekerjaan yang layak. Untuk mengatasi masalah tersebut, Lapas Pemuda Kelas IIA Madiun menyelenggarakan program pelatihan kemandirian, salah satunya menjahit, sebagai upaya meningkatkan keterampilan hidup dan kesiapan kerja narapidana. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan pelatihan menjahit, dampak yang dihasilkan terhadap kemandirian narapidana, serta kendala yang dihadapi dalam implementasi. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi, serta didukung studi kepustakaan. Analisis data dilakukan dengan model interaktif Miles dan Huberman yang mencakup reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan menjahit memberikan perubahan signifikan pada peserta, meningkatkan rasa percaya diri, keterampilan teknis, serta kesiapan mereka untuk kembali ke masyarakat. Meskipun demikian, keterbatasan fasilitas, minimnya pemasaran, dan rendahnya partisipasi narapidana menjadi kendala utama. Implikasi penelitian ini menekankan pentingnya kolaborasi dengan pihak eksternal serta peningkatan dukungan sarana agar program pembinaan lebih efektif dan berkelanjutan.

References

Abadie, A., Angrist, J., & Imbens, G. (1999). Life skill. Journal of Applied Econometrics, 19(11), 1649–1654. https://doi.org/10.1002/jae.395

Afdal. (2023). Pemberdayaan masyarakat: Teori pemberdayaan masyarakat (4th ed.). PT Global Eksekutif Teknologi.

Aji, G. R. (2022). Model pembinaan narapidana sebagai upaya pencegahan residivis di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Magelang. Amnesti: Jurnal Hukum, 4(1), 1–10. https://doi.org/10.37729/amnesti.v4i1.1751

Anggita, D. C., & Pangestuti, N. (2024). Pembinaan kemandirian dalam rangka peningkatan keterampilan narapidana. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 7(1), 109–166. https://doi.org/10.54371/jiip.v7i1.3119

Anyaq, Y., Nanang, M., & Purba, R. (2022). Pemberdayaan narapidana melalui kegiatan kerja di Lapas Kelas II A Kota Samarinda. Journal Sosiatri-Sosiologi, 2(1), 1–12.

Creswell, J. W., & Poth, C. N. (2018). Qualitative inquiry and research design: Choosing among five approaches (4th ed.). SAGE Publications.

Duwe, G. (2015). The benefits of keeping idle hands busy: An evaluation of a prison industries program. Crime & Delinquency, 61(5), 587–615. https://doi.org/10.1177/0011128711421653

Farliana, N., Setiaji, K., Murniawaty, I., & Hardianto, H. (2020). The optimalization of empowerment to convicted criminals in the open prison through financial literacy. Jurnal Panrita Abdi, 4(1), 11–23. http://journal.unhas.ac.id/index.php/panritaabdi

Graunbøl, H. M., Kielstrup, B., Muiluvuori, M. L., Tyni, S., Baldursson, E. S., Gudmundsdottir, H., Kristoffersen, R., Krantz, L., & Friestad, C. (2010). Retur: A Nordic study on recidivism among clients in probation service and prisons. Nordic Council of Ministers. https://doi.org/10.6027/TN2010-502

UNODC. (2023). Prisoner rehabilitation: Global report on successful reintegration. United Nations Office on Drugs and Crime. https://www.unodc.org/unodc/en/justice-and-prison-reform/prisoner-rehabilitation.html

Visher, C., Lattimore, P., & Linster, R. (2021). Returning home: Understanding the challenges of prisoner reentry. Annual Review of Criminology, 4(1), 89–113. https://doi.org/10.1146/annurev-criminol-060520-033640

Downloads

Published

2025-09-12

How to Cite

Feby Adi Wibawanto. (2025). Pemberdayaan Kemandirian Melalui Pelatihan Menjahit Sebagai Upaya Peningkatan Life Skill Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Pemuda Kelas IIA Madiun. Al-Zayn : Jurnal Ilmu Sosial & Hukum, 3(4), 4642–4647. https://doi.org/10.61104/alz.v3i4.2040

Issue

Section

Articles