QOSIM : Jurnal Pendidikan, Sosial & Humaniora
https://ejournal.yayasanpendidikandzurriyatulquran.id/index.php/qosim
QOSIM : Jurnal Pendidikan, Sosial & HumanioraYayasan pendidikan dzurriyatul Quranen-USQOSIM : Jurnal Pendidikan, Sosial & Humaniora3025-5163<p><a title="cc by sa 4.0" href="https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/">https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/</a></p>Keterampilan Dasar Mengajar Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam
https://ejournal.yayasanpendidikandzurriyatulquran.id/index.php/qosim/article/view/306
<p>Tugas utama guru pendidikan agama islam adalah penyampaian ajaran islam. Penelitian ini bertujuan untuk memahami macam-macam keterampilan dasar mengajar, tahapan pembelajaran dan mencetak guru yang berkualitas pada mata pelajaran pendidikan agama islam. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan litearur review dengan pendekatan kualitatif, Hasil penelitian ini ditemukan ada delapan keterampilan yang harus dimiliki guru yaitu keterampilan bertamya, memberi penguatan, menjelaskan, mengadakan variasi, mengelola kelas, mengajar kelompok kecil dan perorangan, menggunakan teknologi dan mketerampilan membuka dan menutup pembelajaran. Penelitian ini memberikan kesimpulan guru pendidikan agama islam yang berkualitas harus mempunyai delapan keterampilan dasar mengajar dan memahami tiga tahapan pendidikan agama islam. Kontribusi dari penelitian ini adalah memberikan wawasan mengenai keterampilan dan tahapan pembelajaran sehingga didapatkan hasil pembelajaran yang maksimal, hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas pembelajaranpada mata pelajaran pendidikan agama islam.</p>Lailatul AfiyahSabilar RosyadNi’matul WafirohRosydatun Nisa’ Istibsyaroh
Copyright (c) 2024 Lailatul Afiyah, Sabilar Rosyad, Ni’matul Wafiroh, Rosydatun Nisa’ Istibsyaroh
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-08-012024-08-012211010.61104/jq.v2i2.306Baitul Arqom Dalam Menguatkan Komitmen Bermuhammadiyah di SMK Muhammadiyah 3 Terpadu Pekanbaru
https://ejournal.yayasanpendidikandzurriyatulquran.id/index.php/qosim/article/view/305
<p>Baitul Arqom merupakan modifikasi atau penyederhanaan dari Darul Arqam dan diselenggarakan untuk tingkat Pimpinan Daerah, Cabang, Ranting serta AUM. Tujuan dalam penelitian ini untuk menganalisis dan mendeskripsikan baitul arqom dalam menguatkan komitmen bermuhammadiyah. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif, teknik pengumpulan data dengan observasi dan dokumentasi, teknik analisis data dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan kegiatan Baitul Arqam ini SMK Muhammadiyah 3 terpadu pekanbaru ini untuk menguatkan dan meningkatkan komitmen antar guru dan karyawan dilingkungan SMK Muhammadiyah 3 terpadu pekanbaru.kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari yakni pada tanggal 24-25 Mei 2024 dengan diikuti oleh sebanyak 70 peserta.Penyederhanaan dilakukan dari sisi waktu penyelenggaraan dan kurikulumnya. Penyelenggaraan hanya berlangsung selama dua sampai tiga hari dan kurikulum lebih sederhana. Baitul Arqam adalah suatu bentuk Pembinaan di Muhammadiyah yang berorientasi pada pembinaan ideologi keislaman dan kepemimpinan.</p>SyarifTuti Andriani
Copyright (c) 2024 Syarif, Tuti Andriani
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-08-012024-08-0122111610.61104/jq.v2i2.305Spiritual Intelligence (SQ) and Their Relationship with Intellectual Intelligence (IQ) of MI Quhas School Students
https://ejournal.yayasanpendidikandzurriyatulquran.id/index.php/qosim/article/view/292
<p><em>Kecerdasan spiritual berkaitan erat dengan kecerdasan intelektual. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mendeskripsikan kecerdasan spiritual dan hubungannya dengan kecerdasan intelektual siswa MI Quhas Kota Jambi. Dalam penelitian ini, siswa MI Quhas Kota Jambi akan dievaluasi berdasarkan tingkat kecerdasan spiritual dan kecerdasan intelektual serta keterkaitannya satu sama lain. Dengan teknik pengambilan sampel secara lengkap, penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian yang didasarkan pada data yang dikumpulkan dan dibahas di atas, siswa MI Quhas Kota Jambi menunjukkan hubungan antara kecerdasan spiritual dan kecerdasan intelektual yang didominasi oleh siswa yang memperoleh skor “sangat baik” (31,25%), “baik” (35,42%), “sedang” (20,83%), dan “rendah” (12,50%). Mengenai kecerdasan intelektual siswa, siswa berada pada kategori “sangat baik” dengan 35,42%, kategori “baik” dengan 37,50%, kategori “sedang” dengan 18,75%, dan kategori “rendah” dengan sisanya 8,33%. Kaitan yang signifikan antara kecerdasan intelektual dan kecerdasan spiritual siswa juga dapat disimpulkan dari hasil uji korelasi. Dengan demikian, hal ini menunjukkan bahwa kecerdasan intelektual siswa dipengaruhi secara signifikan oleh kecerdasan spiritual.</em></p>ArsyadSafitriani
Copyright (c) 2024 Arsyad, Safitriani
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-08-012024-08-0122172810.61104/jq.v2i2.292Peran Guru Pendidikan Agama Islam Pada Integrasi Nilai-Nilai Profil Pelajar Pancasila di Madrasah
https://ejournal.yayasanpendidikandzurriyatulquran.id/index.php/qosim/article/view/309
<p>Pendidikan Agama Islam sangat penting dalam membentuk karakter siswa. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mendeskripsikan peran guru pendidikan agama islam pada integrasi nilai-nilai profil pelajar pancasila di madrasah. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kepustakaan, dengan teknik pengumpulan data dokumentasi, dan teknik analisis data dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa sebagai fasilitator proyek profil siswa pancasila, guru pendidikan agama islam harus mampu menciptakan materi yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dan menggunakan media yang kuat untuk membantu siswa lebih memahami materi pelajaran. Enam kompetensi: iman, bertakwa kepada tuhan yang maha esa, berakhlak mulia, beragamnya global, penalaran kritis, kreativitas, dan kemandirian dikembangkan sebagai karakteristik esensial profil siswa pancasila. tingkat profesionalisme yang tinggi diperlukan dari guru pendidikan agama islam, yang juga memiliki peran kepemimpinan dalam menerapkan kurikulum pembelajaran mandiri dan menghidupkan cita-cita profil siswa pancasila.</p>Nurul KhofifahAnfa Regita Ayu PratiwiNafi’atul Ilmi
Copyright (c) 2024 Nurul Khofifah, Anfa Regita Ayu Pratiwi, Nafi’atul Ilmi
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-08-012024-08-0122293510.61104/jq.v2i2.309Dampak Sertifikasi Guru Terhadap Kinerja Guru Madrasah Tsanawiyah Al-Irsyadiyah Merangin Provinsi Jambi
https://ejournal.yayasanpendidikandzurriyatulquran.id/index.php/qosim/article/view/308
<p><em>Sertifikasi guru sangat penting dalam meningkatkan kinerja guru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran sertifikasi guru dan dampaknya terhadap kinerja guru madrasah. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Hal itu meremehkan guru madrasah yang sudah menjalani sertifikasi dan yang belum. Temuan penelitian menunjukkan bahwa sertifikasi guru memiliki dampak yang signifikan terhadap kinerja guru madrasah. Jika dibandingkan dengan guru yang belum menjalani sertifikasi, mereka yang telah menjalani sertifikasi cenderung menunjukkan kinerja yang lebih baik dalam hal kualitas pembelajaran, efisiensi kerja, sikap kerja, produktivitas kerja, dan kemampuan komunikasi. Selain itu, temuan studi ini juga menunjukkan bahwa sertifikasi guru meningkatkan motivasi dan komitmen guru terhadap karirnya. Semua ini memiliki implikasi penting bagi pengembangan pendidikan di madrasah, khususnya dalam hal peningkatan kualitas guru dan efektivitas pembelajaran. Langkah-langkah yang lebih menyeluruh diperlukan untuk mengembangkan program sertifikasi guru dan pelatihan tatap muka yang tepat untuk mendorong partisipasi guru dalam program ini. Penelitian selanjutnya juga dapat mengungkap faktor-faktor lain yang berdampak negatif terhadap hubungan antara kualitas guru dan kinerja staf madrasah.</em></p>Getar Rahmi PertiwiLili Yun SariDinno Saherawan
Copyright (c) 2024 Getar Rahmi Pertiwi, Lili Yun Sari
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-08-012024-08-0122364710.61104/jq.v2i2.308Pembentukan Karakter Peserta Didik Melalui Pendidikan Agama Islam di Era Revolusi Industri 4.0
https://ejournal.yayasanpendidikandzurriyatulquran.id/index.php/qosim/article/view/310
<p>Pendidikan memiliki peran yang sangat berpengaruh dalam membentuk karakter peserta didik di setiap era, termasuk di era revolusi industri 4.0. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pembentukan karakter siswa melalui pendidikan agama Islam di sekolah. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan jenis studi pustaka (<em>library research</em>), teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan dokumentasi pada buku dan jurnal ilmiah, dengan teknik analisis data yakni reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembentukan karakter siswa melalui pendidikan agama Islam dibentuk dengan pembelajaran akidah sebagai dasar agama, pembelajaran al-qur an dan hadits sebagai pedoman hidup dan sebagai pedoman hukum dalam beribadah, dan pembelajaran akhlak sebagai pedoman. memandu. untuk perilaku baik atau buruk. Pendidikan yang berkualitas adalah pendidikan yang mampu membentuk karakter peserta didiknya. Kesimpulan dari penelitian ini adalah individu harus membiasakan diri dengan realisasi ajaran yang selaras dengan ajaran Islam agar memiliki kepribadian yang arif.</p>Mohamad Furqon
Copyright (c) 2024 Mohamad Furqon
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-08-012024-08-0122486310.61104/jq.v2i2.310Pengaruh Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Tema Gaya Hidup Berkelanjutan Terhadap Akhlak Siswa
https://ejournal.yayasanpendidikandzurriyatulquran.id/index.php/qosim/article/view/311
<p><em>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh projek penguatan profil pelajar pancasila gaya hidup berkelanjutan terhadap akhlak siswa. Metode penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan teknik survei dan di analisis melalui regresi linear sederhana. Penelitian dilakukan pada siswa kelas 5 dan kelas 6 SDN Gorowong 05 Parungpanjang, Kabupaten Bogor tahun ajaran 2023-2024. Sebanyak 77 siswa menjadi sampel pada penelitian ini karena jumlah populasi kurang dari 100 siswa. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, angket, dan dokumentasi. Sedangkan analisis data menggunakan regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara Projek penguatan profil pelajar pancasila tema gaya hidup berkelanjutan terhadap akhlak siswa fase C hal ini berdasarkan pada hasil penelitian yang telah didapat dan diuji melalui aplikasi IBM SPSS Statistics version 23 diperoleh hasil t hitung sebesar 5,781 lebih besar dari t tabel 1,665 dengan nilai signifikasi 0,000 < 0,05 dan diperoleh persamaan Y = 35,845 + 0,583X Koefisien regresi tersebut bernilai positif, dapat dikatakan bahwa arah pengaruh Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila tema gaya hidup berkelanjutan terhadap variabel Akhlak siswa adalah positif shingga H<sub>a</sub> diterima dan H<sub>0</sub> ditolak dan didapat bahwa Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila tema gaya hidup berkelanjutan (X) berpengaruh sebesar 30,8% terhadap variabel Akhlak siswa (Y).</em></p>Maisun Nurrotul JannahFitri HilmiyatiJuhji
Copyright (c) 2024 Maisun Nurrotul Jannah, Fitri Hilmiyati, Juhji
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-08-012024-08-0122647210.61104/jq.v2i2.311Konsep Pemikiran Al Ghazali Dalam Pendidikan Agama Islam Era Society 5.0
https://ejournal.yayasanpendidikandzurriyatulquran.id/index.php/qosim/article/view/318
<p>Kemudahan penggunaan teknologi digital mempengaruhi semua orang di masyarakat di era masyarakat 5.0. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan konsep pemikiran al-ghazali dalam pendidikan agama islam era society 5.0. Pendekatan penelitian ini menggunakan jenis penelitian kepustakaan, dimana selutuh data diambil melalui buku dan jurnal ilmiah, dengan analisis data reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini ditemukan bahwa pemikiran Imam al-Ghazali mengenai gagasan pendidikan masih tepat dan layak diterapkan di era society 5.0, terbukti dengan banyaknya aspek yang masih bisa dimanfaatkan dan relevan dengan situasi yang dihadapi. Tantangan dan permasalahan yang dihadapi dalam hal ini sangat berbeda. Saat ini, pendidik harus fokus pada pentingnya penanaman nilai-nilai karakter. Dalam masyarakat 5.0, peran pendidik sangat penting dalam memanfaatkan media yang lengkap, canggih, dan mutakhir seperti laptop dan komputer dengan perangkat medianya.</p>Choirul AnamM. Zainul MuqorrobinCandra PernamaTamrin Fathoni
Copyright (c) 2024 Choirul Anam, M. Zainul Muqorrobin, Candra Pernama, Tamrin Fathoni
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-08-032024-08-0322737910.61104/jq.v2i2.318Transformasi Pendidikan Tinggi Islam Tradisional Ke-modern
https://ejournal.yayasanpendidikandzurriyatulquran.id/index.php/qosim/article/view/314
<p>Transformasi pendidikan tinggi Islam dari tradisional ke modern merupakan sebuah perubahan paradigma yang penting dalam konteks pendidikan Islam global saat ini. Penelitian ini mengeksplorasi bagaimana pendidikan tinggi Islam beradaptasi dengan tantangan zaman, terutama dalam menghadapi revolusi teknologi dan globalisasi yang mempengaruhi berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian kepustakaan, dimana seluruh data diambil melalui buku dan jurnal ilmiah, data dianalisis dengan reduksi data, penyajian dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa transformasi pendidikan tinggi Islam dari tradisional ke modern adalah sebuah keharusan untuk memastikan relevansi dan kontribusi institusi pendidikan dalam era globalisasi. Melalui adaptasi kurikulum, metode pengajaran, pemanfaatan teknologi, perbaikan tata kelola, pengembangan sumber daya manusia, serta kolaborasi dan kemitraan, pendidikan tinggi Islam dapat mencapai kualitas yang setara dengan standar internasional. Tantangan yang ada perlu diatasi dengan strategi yang tepat agar transformasi ini dapat berjalan efektif dan berkelanjutan.</p>Lili Yun Sari
Copyright (c) 2024 Lili Yun Sari
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-08-032024-08-0322809110.61104/jq.v2i2.314Interpretasi Etika dan Moral Dalam Dunia Ilmiah dan Kemanusiaan Sebagai Ikhtiar Membangun Peradaban
https://ejournal.yayasanpendidikandzurriyatulquran.id/index.php/qosim/article/view/319
<p><em>Dalam dunia ilmiah dan kemanusiaan terdapat etika dan moral yang melandasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan etika dan moral dalam dunia ilmiah dan kemanusiaan sebagai ikhtiar membangun peradaban. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan studi kepustakaan, dimana seluruh data diambil melalui buku dan jurnal ilmiah yang berkaitan dengan topik penelitian, data yang terkumpul dianalisis dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini dapat diutarakan bahwa etika ilmiah akan melandasi setiap kegiatan responsible scientific inquiries atau pencarian ilmu pengetahuan yang bertanggung jawab bagi pembangunan kemasyarakatan. Melalui teropong ilmiah seorang saintis merupakan pencari kebenaran, sifat dan sikap utama dalam keberhasilan pencarian kebenaran ilmu pengetahuan adalah kejujuran. Hanya dengan temuan-temuan ilmiah melalui kultivasi sifat kejujuran dan etika ilmiah dalam memilih antara mana yang baik dan perlu diteliti melalui metode ilmiah, serta teknologi yang mungkin akan berdampak buruk harus dihindari pengembangannya agar ilmu pengetahuan dapat berkembang dan berguna bagi mendatangkan kesejahteraan kepada segenap masyarakat</em></p>Hasan SyahrizalBadarusyamsyAhmad Syukri
Copyright (c) 2024 Hasan Syahrizal, Badarusyamsy, Ahmad Syukri
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-08-042024-08-04229210410.61104/jq.v2i2.319